Diposting oleh : Antonius Handoko Kategori: Renungan & Motivasi - Dibaca: 6019 kali Sabtu, 04 April 2015 - 10:40:42 WIB
Sudah menjadi hal yang lumrah di manapun tempatnya bahwa saat perayaan hari besar seperti paskah dan natal gereja menjadi penuh dengan umat. Penuh karena banyak orang yang tinggal di luar kota pulang berlibur. Alasan lain lantaran banyak orang yang kalau hari biasa tidak nampak di gereja, akan menunjukkan diri di Gereja berjumpa dengan Tuhan yang maha baik. Umat Katolik yang hadir di gereja hanya pada perayaan besar bukan merupakan hal yang salah atau sampai pada dosa, dalam lima perintan gereja memang ditulis “Menyambut Tubuh Tuhan pada masa Paskah”. Yah, setidaknya mereka melaksanakan perintah Gereja yang kelima.
Berkaitan dengan hal di atas, hal yang saya rasa cukup aneh adalah memesankan tempat untuk orang yang belum datang. Mungkin yang dipesankan ini adalah anggota keluarga yang sudah tua yang tidak bisa duduk lama di gereja sehingga dipesankan dulu. Jadi, saat ia tiba bisa langsung dapat tempat duduk. Jika alasannya tersebut yang digunakan maka masih bisa diterima. Namun jika yang dipesankan ialah orang yang masih muda dan sehat dan dengan dipesankan tempat dia bisa bersantai-santai dulu sebelum pergi ke gereja maka ini sulit untuk diterima. Hal ini tentu bukan hal yang salah apalagi dosa, namun kadang kala mengganggu. Bayangkan jika ada orang yang telah berusaha datang awal namun tidak dapat tempat duduk yang nyaman karena bangku gereja sudah dipesan.
Rasanya memang dalam perayaan besar seperti Paskah atau Natal umat Katolik sebaiknya mempersiapkan diri secara lebih baik ketimbang hari biasa. Mempersiapkan diri dengan datang sedikit lebih awal ke Gereja, toh dengan datang lebih awal kita bisa mempersiapkan hati secara lebih baik, lebih tenang sehingga bisa merayakan perayaan Ekaristi secara baik.
Baca juga artikel berikut: